Jakarta - Dhani Antara Spirit Baru.Kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Tangkubanparahu, Jawa Barat, hingga sore ini masih saja ditutup warga. Pertemuan antara warga dan pihak pengelola Tangkubanparahu terus dilakukan agar tidak ada lagi aksi blokir.
"Sampai saat ini masih diblokir," ujar Dirut PT Graha Rani Putra Persada (GRPP), Putra Kaban, kepada detikcom, Selasa (21/8/2012).
PT Graha Rani adalah pihak yang mengelola kawasan wisata ini. Menurut Putra, perusahaannya masih terus membuka komunikasi dengan warga supaya Tangkubanparahu bisa kembali dibuka.
"Ini cuma masalah miskomunikasi saja, kita berusaha supaya ada titik temunya," lanjut Putra.
Dalam kesempatan ini, Putra juga meminta maaf atas penutupan kawasan ini. Soal kerugian, Putra enggan menjelaskan detailnya.
"Kerugian selain kami, negara pun merugi karena ini kan ada PNBP, ada pajak juga. Terus ada beberapa rumah yang dilempari dan banyak yang pecah, terus ada banyak yang dijarah juga," jelasnya.
Seperti diketahui ratusan massa memblokir gerbang atau pintu masuk menuju lokasi Taman Wisata Alam (TWA) Tangkubanparahu, Jawa Barat, Senin (20/8) kemarin. Massa berasal dari masyarakat dan pedagang di Tangkubanparahu.
"Ini diblokir total. Pintu masuk ditutup bambu dan ratusan motor massa yang berjejer di lokasi. Massa itu berasal dari masyarakat dan pedagang di Tangkubanparahu," jelas Prima (26), salah satu warga yang hendak berwisata di gunung tersebut.
Informasi yang dihimpun, blokir gerbang sudah terjadi sejak Selasa 14 Agustus lalu. Pemblokiran dilakukan lantaran masyarakat dan pedagang enggan jika Tangkubanparahu dikelola pihak swasta. Saat ini Tangkubanparahu dikelola PT Graha Rani Putra Persada (GRPP). Mereka menginginkan pengelolaan oleh pemerintah@Rprt.Dhani Arza
Cara Atasi Sagit Gigi Secara Alami, Bikin Sendiri dan cepat sembuh
-
Kalo bicara penyakit, sakit gigi bisa di bilang penyakit yang banyak di
derita oleh kalangan masarakat, entah karena kurang menjaga kebersihan gigi
atau fa...
4 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar