SURABAYA Dhani Spirit Baru. Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur menyatakan "sweeping" pada sejumlah lokasi keramaian yang dilakukan organisasi kemasyarakatan tertentu selama Ramadhan itu merupakan hak polisi.
"Itu hak polisi, nggak bagus kalau umat Islam merebut yang bukan hak. Hak kita sebatas membantu, mengusulkan, atau mengontrol polisi," kata Rais Syuriah PWNU Jatim KH Miftachul Akhyar kepada ANTARA di Surabaya, Sabtu.
Pengasuh Pesantren Miftachussunnah, Kedungtarukan, Surabaya itu menilai "sweeping Ramadhan" itu justru mengesankan umat Islam mencampuri urusan aparat penegak hukum.
"NU tidak menyalahkan, tapi kita mendudukkan sesuatu sesuai porsi. Semangatnya bagus, tapi sweeping itu sangat mungkin diprovokasi orang lain untuk menyudutkan citra Islam sendiri," katanya. (*Rprt Dhani Arza)
Wayang Kulit Bagong Kembar - Ki Seno Nugroho Lucu Pol...
-
Pagelaran Wayang Kulit Ki Seno Nugroho lakon Bagong Kembar, Lakon yang
berkaitan dengan bagong selalu di suaki oleh para penggemar, karena memang
kayaknya ...
4 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar