Arzaquna FM News :
Home » » Banser Diserang Anggota PSHT, PB NU Turunkan Tim Pencari Fakta ke Tulungagung

Banser Diserang Anggota PSHT, PB NU Turunkan Tim Pencari Fakta ke Tulungagung

Selasa, 05 Juni 2012 | 0 komentar

Wagub D Probolinggo

Diwakili PW NU Jatim yang turun kesana. Namun, koordinasinya langsung PB NU. Mereka disana akan melakukan penggalian data untuk mengungkap kasus penyerangan tersebut,
Dhani Antara Spirit Baru.Penyerangan terhadap anggota Banser oleh puluhan anggota Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Tulungagung  direspon oleh Pengurus Besar (PB) NU. Rencananya PB NU melalui PW NU Jatim akan menurunkan tim verifikasi dan investigasi di Kabupaten Tulungagung. Salah satu ketua PB NU, Saifullah Yusuf mengungkapkan tim ferifikasi tersebut rencananya akan turun besok, Rabu (6/6/2012) ke Kabupaten Tulungagung.
”Diwakili PW NU Jatim yang turun kesana. Namun, koordinasinya langsung PB NU. Mereka disana akan melakukan penggalian data untuk mengungkap kasus penyerangan tersebut,” ujar pria yang akrab dipanggil dengan Gus Ipul ini

Menurut pria yang juga wakil Gubernur Jatim ini mengatakan bahwa  hasil ferifikasi pihak PW NU Jatim ini akan diserahkan ke pihak kepolisian untuk dicocokkan data dengan pihak kepolisian.

”Data dari tim ini untuk melengkapi dari pihak kepolisian,” ungkapnya .

Sekedar diketahui, dua anggota Banser Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, diserang ratusan pemuda beratribut perguruan silat Setia Hati Terate (SHT). Tindakan brutal para pendekar tersebut tidak hanya melukai dua anggota banser, tapi juga merobohkan dan menginjak-injak papan nama Kantor Ranting Nahdatul Ulama (NU).Peristiwa penyerangan terjadi pada Ahad 27 Mei 2012 sore di Kantor Ranting NU Desa Wonokromo, Kecamatan Gondang. Dua anggota Banser yang disabet parang adalah Brilian Kusuma Adi (18) dan Moh Rizal Saputra (15).Adi menderita luka bacok pada punggung. Pemuda asal Desa/Kecamatan Kauman ini terpaksa mendapat tujuh jahitan. Sedangkan Rizal mengalami luka pada bagian pantat dan terpaksa mendapat sembilan jahitan. Saat penyerangan, keduanya mengenakan seragam Banser. Sebab usai melakukan acara jalan sehat dalam rangka memperingati Harlah NU ke-89.
Report:@Dhani Arza
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Alley Kurnia | Dhani Antara
Copyright © 2011. Arzaquna FM - Arzaquna FM
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger